Dok. Timlo.Net/Bram
Solo - Selama 2 bulan dalam tahun ini, kota Solo akan dipenuhi dengan berbagai acara bertajuk seni dan budaya. salah satunya adalah Festival Seni Sakral Keagamaan Hindu Tingkat Nasional yang akan diselenggarakan pada tanggal 15 hingga 17 Juni 2010. Acara ini hampir akan bersamaan dengan penyelenggaraan Festival Seni Kampung Solo 2010 yang akan digelar pada tanggal 14 hingga 16 di bulan yang sama.
Menurut Sunarto selaku ketua umum festival tersebut, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan yang pertama kalinya digelar. “Awalnya kemarin akan diselenggarakan di kota Surabaya, tapi selanjutnya dipindah di kota Solo, mengingat kota Solo merupakan kota budaya dan pariwisata”, ungkapnya dalam jumpa pers yang digelar di Ramayana Resto.
Sunarto juga menerangkan, awalnya sedikit takut menyelenggarakan event ini di kota Solo, mengingat jumlah umat Hindu di kota ini relative sedikit. “Awalnya kami sempat takut, pasalnya umat Hindu di Solo minoritas dan nanti disangkanya kami mencari umat, namun kemudian tetap kami selenggarakan pasalnya banyaknya dukungan yang diberikan agar event ini digelar di kota Solo”, terangnya.
Sunarto juga menambahkan bahwa nantinya akan diadakan sebuah karnaval sebagai awalan dari penyelenggaraan event tersebut. “Nanti akan ada karnaval sebelum pembukaan Festival Seni Sakral Keagamaan Hindu Tingkat Nasional. Karnaval ini dimulai dari kota barat hingga Pendapa Gede Balaikota Surakarta. Dalam karnaval ini akan diikuti oleh seluruh kontingen serta melibatkan Kelompok Kesenian Daerah Jawa Tengah, Para Prajurit keraton, Pinandita, TNI, POLRI, dan umat Hindu ”, lanjutnya.
Dalam Upacara Pembukaan Festival ini rencananya akan dibuka oleh Menteri Agama Suryadharma Ali dan Menteri Pariwisata Jero Wacik di Pendapa Gede Balaikota Surakarta. Dan selanjutnya penyelenggaraan lomba akan digelar di Gedung Teater ISI Surakarta. Pada akhir acara ini juga akan dilakukan penandatanganan MOU antara DITJEN Bimas Hindu Kementerian Agama dengan Rektor ISI Surakarta tentang pengembangan Seni dan Budaya.
Pemilihan kota Solo sebagai tuan rumah Festival Seni Sakral Hindu Tingkat Nasional untuk kali pertama tentu saja bukan sembarangan. Banyak faktor dan alasan sehingga kota Bengawan ini dipilih oleh pihak penyelenggara.
Alasan pemilihan kota Solo sebagai tuan rumah festival ini menurut Dirjen Bimas Kementrian Agama Republik Indonesia Ida Bagus Yudha Triguna dikarenakan faktor Hindu yang telah mempunyai sejarah yang panjang dengan Jawa.
Kota Solo juga dinilai memiliki berbagai fasilitas untuk menampung delegasi dan kontingen untuk para peserta dalam jumlah banyak. Solo juga mempunyai tempat/panggung untuk menggelar berbagai lomba sebagai bagian acara dari festival ini. “Selain itu jika festival ini diadakan di Bali itu sudah biasa. Di Bali sering diselenggarakan even seperti ini,” tambahnya.
Lebih lanjut Ida mengungkapkan festival ini dapat terselenggara karena dukungan yang signifikan dari pemerintah kota Solo. “Tanpa dukungan itu, saya rasa festival ini tidak dapat terselenggara dengan baik,” tutupnya.
Sumber: senibudaya.timlo.net
Sumber: senibudaya.timlo.net
0 komentar:
Posting Komentar